Dampingi Siswa Positif Covid-19, SMA IT Nur Hidayah Gelar “Change Ourself with CBT”

Dalam upaya penanganan siswa yang terkonfirmasi positif Covid-19, SMA IT Nur Hidayah berusaha untuk terus mendukung penyembuhan serta menguatkan psikologis siswa. Salah satu usaha tersebut yaitu dengan melalui kegiatan Change Ourself with CBT (Cognitive Behavioural Therapy) yang dilaksanakan melalui Zoom Meeting, Jum’at (04/02).

Sekolah menghadirkan pembicara Ibu Dr. Sri Susanti Tjahja Dini yang saat ini menjabat sebagai pengurus Divisi Pendidikan Inklusi JSIT Indonesia. Ibu yang akrab disapa Bu Santi ini mengatakan bahwa selain dukungan dari lingkungan, siswa yang terpapar Covid-19 harus mempunyai mental yang kuat. Jika mental siswa sudah kuat, maka tubuh mampu melawan penyakit tersebut dengan cepat.

“Ketika suatu kejadian yang tidak diinginkan dialami oleh seseorang, maka yang harus dilakukan adalah mengidentifikasi masalah, fokus pada solusi, mencari cara praktis untuk memperbaiki cara berpikir, dan mendorong kebiasaan positif,” ujar Bu Santi.

Kegiatan ini diikuti oleh 79 peserta yang saat ini menjalani karantina terpadu di dua wisma. Pihak sekolah berharap agar peserta didik mampu melalui situasi yang saat ini mereka alami. Insya Allah masalah akan dapat terselesaikan dengan baik tanpa menimbulkan trauma ataupun efek negatif pada masa yang akan datang.

Ustadz Muhammad Ihsan Fauzi, S.Si, M.M., selaku Kepala Sekolah SMA IT Nur Hidayah mengungkapkan perlunya bersikap sigap dalam mengambil tindakan untuk pemulihan puluhan siswa yang positif Covid-19. Salah satu tindakan tersebut bisa dengan mengupayakan pendampingan khusus kepada siswa yang terpapar covid 19.

“Kami pihak sekolah berusaha untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi semua siswa. Bagi siswa yang terkonfirmasi positif, disediakan tim khusus untuk mengawal kebutuhan siswa, yaitu dengan pendampingan ruhiyah, penguatan psikologis, pemenuhan gizi serta obat-obatan. Begitupun siswa yang lain, kami juga melakukan pendampingan yang sama bersama tim yang sudah disiapkan sekolah. Harapan kami, anak-anak tetap tenang dan nyaman walau harus berada dalam situasi sulit seperti ini,” ujar Ustadz Ihsan. [Humas/SMA IT Nur Hidayah]

Foto: Istimewa.