Hari Pertama PTM, SD IT Nur Hidayah Dikunjungi Komisi IV DPRD Surakarta
Sejak pagi, anak-anak tampak sudah hadir ke sekolah dengan wajah yang cerah dan sumringah. Alhamdulillah, SD IT Nur Hidayah akhirnya bisa memulai Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas pertamanya, Senin (06/09). Sejak pandemi covid19 melanda, SD IT Nur Hidayah mengikuti aturan pemerintah dengan menggelar pembelajaran secara daring. Rupanya, pembelajaran daring yang sudah berjalan lebih dari satu tahun membuat semua civitas akademika SD IT Nur Hidayah merindukan PTM. Tidak hanya siswa dan orang tuanya, para guru pun menyambut gembira keputusan Walikota dan Dinas Pendidikan Kota Surakarta yang mengijinkan dimulainya PTM.
Sekolah kemudian mempersiapkan segala keperluan untuk PTM Terbatas ini dengan sebaik mungkin. Mulai dari setting tempat, pembagian kelas, sampai pemeriksaan suhu badan. Tempat cuci tangan juga sudah siap sejak beberapa waktu lalu. Sekolah juga mengatur mobilisasi siswa agar tidak terjadi kerumunan.
Pada kesemaptan yang sama, Komisi IV DPRD Kota Surakarta datang meninjau pelaksanaan PTM Terbatas di SD IT Nur Hidayah. Ketua Komisi IV DPRD Bapak Putut Gunawan hadir bersama Wakil Ketua Komisi IV, dan anggota lainnya Bapak H. Agus Setiawan, S.H, Ibu Dinar Retna Indrasari, A.Md, Ibu Indriani, S.E, Ibu Titik Nurhayati, S.H, Bapak H. Asih Sunjoto Putro, S.Si, Bapak Slamet Widodo, S.H, Bapak Ekya Sih Hananto, SH, MH, dan Bapak Antonius Yogo Prabowo. Kepala SD IT Nur Hidayah, Ustadz Waskito, S.Pd., menjelaskan kepada rombongan Komisi IV DPRD bahwa sebelum PTM sudah dilakukan berbagai persiapan seperti mengadakan polling ke orang tua. Diketahui hasilnya sebanyak 93% orang tua menyatakan anaknya siap untuk mengikuti PTM. Setelah mengantongi ijin dari Dinas Pendidikan Kota Surakarta, barulah PTM secara resmi dimulai hari ini. Hal ini seiring dengan menurunnya jumlah kasus penderita covid-19 sehingga Kota Surakarta masuk ke dalam kategori wilayah dengan PPKM level 3. Di sela-sela kunjungan, Bapak Putut Gunawan pun tak lupa berpesan kepada seluruh guru dan juga manajemen SD IT Nur Hidayah agar selalu menjaga protokol kesehatan selama PTM Terbatas berlangsung.
Teknis PTM Terbatas dilaksanakan dengan membatasi jumlah siswa dalam satu kelas, yakni 9-12 anak. Waktu pelaksanaan PTM juga dibagi dalam tiga shift. Shift pertama ditujukan untuk pembelajaran siswa kelas 1 dan 6 dari pukul 07.00-09.000 WIB. Kemudian shift kedua ditujukan untuk pembelajaran siswa kelas 2 dan 5 dari pukul 10.00-12.00 WIB. Sedangkan Shift ketiga ditujukan untuk pembelajaran siswa kelas 3 dan 4 dari pukul 13.00-15.00 WIB. Sementara khusus untuk hari Jum’at, shift pertama dimulai pukul 07.00-08.30 WIB, shift kedua dimulai pukul 09.30-11.00 WIB, dan shift ketiga dimulai pukul 13.30-15.00 WIB.
Harapannya, dengan PTM Terbatas para siswa, guru, dan orang tua makin bersemangat dalam bersinergi dalam keberlangsungan pendidikan di SD IT Nur Hidayah, khususnya untuk mensukseskan KBM di lingkungan sekolah. [Humas]
Foto: Istimewa
26 Security Yayasan Nur Hidayah Surakarta Ikuti Upgrading Level 3
#Yayasan Nur Hidayah 19-12-2024Yayasan Nur Hidayah Surakarta selenggarakan Upgrading Level 3 untuk Security dari semua unit. Kegiatan ini adalah agenda rutin yang diadakan setiap 4 bulan sekali.
SD IT Nur Hidayah Surakarta Gelar Karya P5
#SD IT Nur Hidayah Surakarta 18-12-2024SD IT Nur Hidayah Surakarta menyelenggarakan acara Gelar Karya Projek Penguatan Profil Pemuda Pancasila (P5) di halaman sekolah, Rabu (18/12/2024).
Outbound PAUD IT Nur Hidayah Surakarta
#PAUD IT Nur Hidayah Surakarta 12-12-2024Sebanyak 128 murid dari berbagai jenjang kelas (KB, TK A, TK B) melakukan outbound di The Honduras Klaten, Kamis (12/12/2024).