Hilang untuk Mendapatkan yang Lebih Baik
Baru-baru ini, saya kehilangan sandal di sebuah mesjid setelah Sholat Jum'at. Saya mencoba mencari hikmah dibalik musibah kehilangan sandal tersebut. Salah satu hikmah yang saya dapat adalah beberapa hari sebelum sandal itu hilang, saya ingin sekali membeli sandal idaman saya di sebuah toko, tetapi ragu-ragu untuk membelinya dengan alasan sandal lama saya masih bagus dan mubazir kalau beli sandal lagi.
Keraguan saya tersebut berganti menjadi mantap untuk membeli sandal idaman saya setelah saya kehilangan sandal. Sebab saya tak punya sandal yang lain lagi, sehingga keinginan saya untuk memperoleh sandal idaman saya menjadi tercapai.
Dalam hidup ini, kita kadang ragu untuk mengambil keputusan. Padahal keraguan tersebut dapat merugikan diri sendiri dan menghilangkan kesempatan untuk mendapatkan yang lebih baik. Lalu Allah Ta’ala yang Maha Hikmah membantu kita dengan cara mendatangkan musibah berupa kehilangan agar kita tak berlama-lama ragu dalam mengambil keputusan mencari penggantinya. Saya jadi teringat dengan doa yang diajarkan Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam ketika kita mendengar musibah orang yang meninggal dunia.
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ، وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ، وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ، وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ، وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا نَقَّيْتَ الثَّوْبَ اْلأَبْيَضَ مِنَ الدَّنَسِ، وَأَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ، وَأَهْلاً خَيْرًا مِنْ أَهْلِهِ، وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ، وَأَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ، وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَعَذَابِ النَّارِ
Allahummaghfirlahu warhamhu wa'aafihi wa'fu'anhu, waakrim nuzulahu wawasi'madkholahu, waghsilhu bil maai watstsalji wal barod, wanaqqihi min khotooya kamaa yunaqqotstsaubul abyadhu minadanas, wa abdilhu daaron khoiron min daarihi, wa ahlan khoiron min ahlihi, wa zaujan khoiron min zaujihi waqqihi fitnatal qobri, wa 'adzabannar.
Artinya: "Ya Allah, ampunilah ia, kasihilah ia, berilah ia kekuatan, maafkanlah ia, dan tempatkanlah ia di tempat yang mulia (surga), luaskan kuburannya, mandikan ia dengan air salju dan air es. Bersihkan ia dari segala kesalahan, sebagaimana Engkau membersihkan baju putih dari kotoran, berilah ganti rumah yang lebih baik dari rumahnya (di dunia), berilah ganti keluarga (atau istri di surga) yang lebih baik daripada keluarganya (di dunia), istri (atau suami) yang lebih baik daripada istrinya (atau suaminya), dan masukkan ia ke surga, jagalah ia dari siksa kubur dan Neraka." (HR. Muslim).
Dari doa tersebut, kita belajar ternyata dibalik musibah kehilangan orang yang meninggal dunia, ada jalan untuk memperoleh pengganti yang lebih baik. Paling tidak kita mendapatkan yang lebih baik di sisi lain.
Oleh sebab itu, janganlah kita berlarut-larut dalam kesedihan dan keraguan. Sebab, bisa jadi di balik musibah kehilangan ada rencana Allah Ta’ala agar kita mendapatkan pengganti yang lebih baik.
Jadi, jika ada seorang gadis di-ghosting cowok yang dicintainya, tidak usah berlarut dalam sedih. Segera ambil keputusan untuk banting setir melupakannya. Yakinlah bahwa Allah Ta’ala akan mengganti cowok ghost itu dengan pria yang lebih baik.
Jika ada istri atau suami punya pasangan yang suka selingkuh dan KDRT, jangan berlama-lama dalam derita dan ragu mengambil keputusan bercerai. Sebab, dibalik musibah perceraian tersebut, Allah Ta’ala telah menyediakan jodoh yang lebih baik.
Begitu pun untuk musibah lain, seperti kehilangan harta, kehilangan pekerjaan, kehilangan orang-orang yang dicintai, bahkan kehilangan kesehatan. Semua itu mungkin saja cara Allah Ta’ala agar kita mendapatkan pengganti yang lebih baik. Mungkin pengganti yang serupa atau yang berbeda tapi esensinya lebih baik daripada sebelumnya dan lebih mendekatkan kita kepada Allah Ta’ala.
Maha Benar Allah Ta’ala dengan segala hikmah-Nya di balik musibah berupa kehilangan. [Satria Hadi Lubis]
Apakah anda tertarik mendaftarkan anak anda di Sekolah Islam Terpadu (SIT) Nur Hidayah? Kunjungi saja laman informasi Penerimaan Murid Baru (PMB) kami di tautan berikut ini: PMB SIT Nur Hidayah.
Foto oleh Hatice Baran dari Pexels.
Tips Beramal Sesuai Nikmat Pemberian Allah Ta'ala
#tsaqofah14-11-2024
Dalam pandangan Allah Ta'ala, kedudukan seorang hamba di sisi-Nya bukan dinilai dari seberapa banyak nikmat yang telah diberikan kepadanya. Tapi, Allah Ta'ala menilai seorang hamba dari seberapa banyak nikmat itu digunakan untuk menolong agama Allah Ta'ala.
Prestasi dalam Perspektif Islam
#tsaqofah14-11-2024
Banyak orang sibuk menunjukkan prestasinya di hadapan manusia, sampai lupa menunjukkan prestasinya di hadapan Allah Ta'ala. Prestasinya di hadapan Allah Ta’ala mungkin malah hampir nol besar.
Dampak Dosa di Masa Depan
#tsaqofah12-10-2024
Wahai saudaraku, jangan pernah meremehkan dosa, terutama dosa Hablum minannas (dalam hubungannya dengan sesama manusia). Sebab ia akan berbalas walau masanya lama.
Puisi karya Buya Hamka: Terlena
#tsaqofah10-10-2024
Perlu berapa minggu, bulan, dan tahun lagi agar kita bersedia untuk mati? Kita tidak pernah merasa kehilangan waktu dan kesempatan untuk menghasilkan pahala, maka 1000 tahun pun tidak akan pernah cukup bagi orang-orang yang terlena.
Tips Menjadi Suami Terbaik
#tsaqofah23-09-2024
Suami terbaik adalah yang paling baik pada keluarganya, contohnya selalu membantu urusan istri di rumah. Suami yang membantu pekerjaan istri di rumah termasuk bentuk berbuat baik kepada istri dan keluhuran akhlak suami.