Tips Agar Sabar Menghadapi Cacian & Hinaan
Mungkin rambut sama hitam, namun hati dan pikiran berbeda-beda. Begitu juga dalam mengarungi kehidupan ini, kita tidak selamanya akan selalu disukai oleh orang lain walaupun kita selalu melakukan kebenaran dan kebaikan.
Kita bisa jadi akan mendapat perlakuan yang tak menyenangkan hati serta cacian dan hinaan dari orang-orang yang tidak menyukai diri kita. Kita akan bertambah sakit dan terbebani jika selalu mengingat semua tingkah orang-orang yang tak menyukai kita.
Dua tangan ini tidak akan mampu menutup semua mulut orang-orang yang ucapannya menyakiti hati kita. Jadi, kitalah yang harus menutup telinga dari cacian dan hinaan tersebut agar tak menjadi beban pikiran kita.
Ingat! Salah satu kunci hidup tenang adalah tidak mendengarkan hinaan atau omongan buruk orang lain kepada diri kita. Kita bisa mencontoh seorang ulama besar, Imam Syafi’i Rahimahullah, ketika beliau dihina orang lain.
Imam Syafi'i berkata: Orang jahil berbicara kepadaku dengan segenap kejelekan, aku pun enggan untuk menjawabnya. Dia semakin bertambah kejahilan dan aku semakin bertambah kesabaran. Seperti Gaharu dibakar, akan semakin menebar kewangian (Diwan Asy-Syafi’i, hal. 156).
Intinya, dalam hidup ini memang tidak semua ucapan harus kita tanggapi dan dengarkan. Terutama bila itu ucapan yang tidak baik. Biarlah ucapan itu kembali kepada orang yang menghina dan meng-ghibah kita.
Jadi, mereka akan bertambah lelah dan nampak jahil, sedangkan kita semakin sabar dan mendapatkan transfer pahala dari mereka. Ingat! Lisan kita akan dipertanggungjawabkan kelak di Akhirat. Semoga Allah Ta'ala teguhkan hati kita dan selalu memberi kesabaran untuk menghadapi berbagai ujian dari orang-orang di sekitar kita.
Foto dari Freepik.
Tips Beramal Sesuai Nikmat Pemberian Allah Ta'ala
#tsaqofah14-11-2024
Dalam pandangan Allah Ta'ala, kedudukan seorang hamba di sisi-Nya bukan dinilai dari seberapa banyak nikmat yang telah diberikan kepadanya. Tapi, Allah Ta'ala menilai seorang hamba dari seberapa banyak nikmat itu digunakan untuk menolong agama Allah Ta'ala.
Prestasi dalam Perspektif Islam
#tsaqofah14-11-2024
Banyak orang sibuk menunjukkan prestasinya di hadapan manusia, sampai lupa menunjukkan prestasinya di hadapan Allah Ta'ala. Prestasinya di hadapan Allah Ta’ala mungkin malah hampir nol besar.
Dampak Dosa di Masa Depan
#tsaqofah12-10-2024
Wahai saudaraku, jangan pernah meremehkan dosa, terutama dosa Hablum minannas (dalam hubungannya dengan sesama manusia). Sebab ia akan berbalas walau masanya lama.
Puisi karya Buya Hamka: Terlena
#tsaqofah10-10-2024
Perlu berapa minggu, bulan, dan tahun lagi agar kita bersedia untuk mati? Kita tidak pernah merasa kehilangan waktu dan kesempatan untuk menghasilkan pahala, maka 1000 tahun pun tidak akan pernah cukup bagi orang-orang yang terlena.
Tips Menjadi Suami Terbaik
#tsaqofah23-09-2024
Suami terbaik adalah yang paling baik pada keluarganya, contohnya selalu membantu urusan istri di rumah. Suami yang membantu pekerjaan istri di rumah termasuk bentuk berbuat baik kepada istri dan keluhuran akhlak suami.