Keikhlasan dalam Berkorban
Banyak orang yang berkorban untuk kebahagiaan orang lain. Seorang ayah berkorban waktu, tenaga, dan bahkan kesehatannya untuk kebahagiaan anak-anaknya. Seorang suami berkorban harta untuk kebahagiaan istrinya. Seorang istri berkorban perasaan untuk kebahagiaan suaminya. Sampai seorang pahlawan berkorban nyawa untuk kedaulatan negerinya.
Pengorbanan akan berbuah pahala dan Surga asalkan diniatkan dengan ikhlas dan dengan cara yang diridhoi Allah Ta'ala. Salah satu indikasi keikhlasan adalah melupakannya, tidak mengungkitnya, dan tidak meminta balas budi. Biarlah malaikat pencatat amal yang merekamnya dengan teliti dan tepat bagi bekal kita di Yaumul Akhir.
Sebaliknya, tugas kita yang sudah ditolong atas pengorbanan orang lain adalah mengingatnya, menyebut-nyebutnya, dan membalas budinya. Jangan dibalik, yang berkorban suka mengungkit dan meminta balas budi. Yang diberi pertolongan malah lupa dan tak tahu balas budi. Yang berkorban menjadi tidak ikhlas dan tak dapat pahala, yang ditolong menjadi tak tahu diri dan kurang ajar.
Jangan pernah juga merasa paling berjasa dan paling banyak berkorban. Karena sesungguhnya tak ada pengorbanan tanpa izin Allah Ta'ala. Karena sesungguhnya tak ada pengorbanan, karena semuanya milik Allah Ta'ala. Sebab jika kayu yang dipaku tahu betapa sakitnya menjadi paku yang dipukul palu, ia akan malu sendiri.
Oleh: Satria Hadi Lubis.
Apakah anda tertarik mendaftarkan anak anda di Sekolah Islam Terpadu (SIT) Nur Hidayah? Kunjungi saja laman informasi Penerimaan Murid Baru (PMB) kami di tautan berikut ini: PMB SIT Nur Hidayah.
Foto dari freepik.
Tips Beramal Sesuai Nikmat Pemberian Allah Ta'ala
#tsaqofah14-11-2024
Dalam pandangan Allah Ta'ala, kedudukan seorang hamba di sisi-Nya bukan dinilai dari seberapa banyak nikmat yang telah diberikan kepadanya. Tapi, Allah Ta'ala menilai seorang hamba dari seberapa banyak nikmat itu digunakan untuk menolong agama Allah Ta'ala.
Prestasi dalam Perspektif Islam
#tsaqofah14-11-2024
Banyak orang sibuk menunjukkan prestasinya di hadapan manusia, sampai lupa menunjukkan prestasinya di hadapan Allah Ta'ala. Prestasinya di hadapan Allah Ta’ala mungkin malah hampir nol besar.
Dampak Dosa di Masa Depan
#tsaqofah12-10-2024
Wahai saudaraku, jangan pernah meremehkan dosa, terutama dosa Hablum minannas (dalam hubungannya dengan sesama manusia). Sebab ia akan berbalas walau masanya lama.
Puisi karya Buya Hamka: Terlena
#tsaqofah10-10-2024
Perlu berapa minggu, bulan, dan tahun lagi agar kita bersedia untuk mati? Kita tidak pernah merasa kehilangan waktu dan kesempatan untuk menghasilkan pahala, maka 1000 tahun pun tidak akan pernah cukup bagi orang-orang yang terlena.
Tips Menjadi Suami Terbaik
#tsaqofah23-09-2024
Suami terbaik adalah yang paling baik pada keluarganya, contohnya selalu membantu urusan istri di rumah. Suami yang membantu pekerjaan istri di rumah termasuk bentuk berbuat baik kepada istri dan keluhuran akhlak suami.