Selamat Datang di Laman Resmi Yayasan Nur Hidayah Surakarta

Cara Menjaga Kesehatan Keluarga

Gambar Kosong

Bagaimana cara menjaga kesehatan mental keluarga? Ada tujuh hal yang harus dibangun dalam keluarga agar kesehatan mental tetap terjaga. Tujuh hal tersebut antara lain:


1. Insight (wawasan)

Insight merupakan kemampuan memahami sesuatu dari sudut pandang lain. Dalam Islam, hal ini dikenal dengan istilah Ibrah atau hikmah. Kemampuan menemukan hikmah dari suatu kejadian membuat kita tidak semakin terpuruk dalam menghadapi kondisi-kondisi sulit.


2. Independent (mandiri)

Independent merupakan kemampuan untuk tidak bergantung kepada siapa pun kecuali hanya kepada Allah Ta'ala. Orang yang independent akan sadar bahwa hidupnya tergantung dirinya sendiri. Dia tidak mudah ikut-ikutan orang lain dan memiliki otoritas diri yang kuat.


3. Relationship (relasi)

Memiliki banyak jalinan pertemanan bisa menguatkan jiwa karena mendapat dukungan emosional atau moral dari banyak pihak. Sementara itu, orang yang sering menyendiri akan merasa diabaikan oleh orang-orang di sekitarnya. Maka dari itu, Islam menganjurkan kita untuk memperbanyak silaturahim. Silaturahim bisa menjadi perantara pertolongan Allah Ta'ala dari setiap masalah.


4. Initiative (inisiatif)

Initiative merupakan kemampuan bertindak tanpa harus menunggu respon atau kode dari orang lain. Orang yang memiliki initiative akan berusaha mengambil kendali dari suatu kondisi, bukan hanya menunggu perubahan dari orang lain atau kondisi di sekitarnya.


5. Creativity (kreatifitas)

Creativity merupakan pola pikir yang out-of-the-box. Orang kreatif memiliki pemikiran yang tidak linier dan bisa melihat dari sudut pandang yang unik. Jangan pernah takut mengutarakan ide yang anti mainstream karena bisa jadi ide-ide itu bisa menjadi solusi atas masalah dalam kehidupan kita. Selagi tidak bertentangan dengan syariat, keluarkanlah ide-ide tersebut.


6. Humor

Humor bisa membantu meredakan ketegangan saat situasi sulit dan memberikan respon rileks terhadap jiwa yang sedang gersang atau sedih. Kita perlu mengasah jiwa humor dalam keluarga dengan membuat atau mendengar candaan yang lucu. Dengan humor, kita bisa menjadikan jiwa tidak kaku dan bisa lebih survive menghadapi situasi sulit.


7. Spirituality (spiritualitas)

Orang yang spiritualitasnya kuat, maka akan dikuatkan pula oleh Allah Ta'ala dalam menghadapi berbagai ujian hidup. Jadikan Allah Ta'ala menjadi satu-satunya tempat mengadu dan mencurahkan isi hati.


Jika tujuh hal di atas dijadikan nilai-nilai utama dalam keluarga, Insya Allah akan terbentuklah keluarga-keluarga yang sehat mentalnya. Aamiin. Wallahu’alam bi shawab. [Bendri Jaisyurrahman]


Sumber: Kanal Youtube "Rumil Al Hilya".


Foto dari Freepik.

Tags: #parenting
POSTINGAN TERBARU
Tips Mengatasi Anak yang Suka Berbohong

29-11-2024

Pastinya kita menginginkan anak keturunan kita memiliki akhlak seperti penghuni surga yang selalu berkata jujur dan tidak suka berbohong. Pada umumnya, ada dua macam kebohongan yang sering dilakukan anak-anak, yaitu

Cara Menjaga Kesehatan Keluarga

26-11-2024

Ada tujuh hal yang harus dibangun dalam keluarga agar kesehatan mental tetap terjaga. Diantaranya adalah insight, independent, relationship, initiative, creativity, humor, dan spirituality.

Ciri-Ciri Generasi Lemah

28-10-2024

Surat An-Nisa ayat 9 merupakan peringatan bagi para orang tua yang seharusnya takut jika meninggalkan generasi yang lemah (Dzurriyyatan dhi'aafan). Kata "Dhi'aafan" berasal dari kata dasar "Dho'ifan" yang artinya lemah secara psikis.

Cara Berkomunikasi dengan Anak

17-10-2024

Akar permasalahan anak yang susah dinasehati adalah pola komunikasi yang kurang tepat dari orang tua ke anak. Lalu, bagaimana sebenarnya pola komunikasi orang tua ke anak yang tepat menurut Islam?

Long Distance Marriage dalam Islam

28-09-2024

Dalam pernikahan, sering kali ada pasangan yang dihadapkan dengan kondisi harus tinggal berjauhan atau dalam istilah kekinian disebut LDM (Long Distance Marriage). Lalu, bagaimana Islam memandang LDM?

NurHidayah.ID