Selamat Datang di Laman Resmi Yayasan Nur Hidayah Surakarta

Jadikan Suasana Rumah Penuh Canda Tawa

Gambar Kosong

Salah satu kebiasaan penduduk surga diceritakan dalam Q.S. As-Saffat: 50 berikut ini:


فَأَقْبَلَ بَعْضُهُمْ عَلَىٰ بَعْضٍ يَتَسَآءَلُونَ (٥٠)

Fa aqbala ba'ḍuhum 'alā ba'ḍiy yatasā`alụn.

Artinya: "Lalu mereka duduk berhadap-hadapan satu sama lain sambil bercakap-cakap."


Keluarga yang bervisi Surga jangan sampai tidak mencerminkan kebiasaan Penduduk Surga yang suka bercakap-cakap. Jangan sampai keluarga kita kondisinya seperti terminal yang semua orang di dalamnya sibuk dengan urusan masing-masing dan jarang "ngobrol".


Meja makan bisa menjadi salah satu tempat favorit untuk "ngumpul" bersama keluarga. Di meja makan, kita bisa santai menikmati sajian makanan sambil bercakap-cakap satu sama lain, saling memotivasi, saling mengingatkan, dan saling menumpahkan isi hati. Para ahli sering menyebut ini dengan istilah “Bla, bla, bla time”, waktu ngobrol yang nggak penting tapi penting bagi jiwa.


Jangan jadikan rumah menjadi terlalu serius, tegang, dan kaku. Orang tua perlu mengajak anak ngobrol yang seru-seru dan ringan agar membuat anak tertawa. Kita sesekali perlu "ngakak" bareng keluarga agar kejiwaan tetap waras.


Islam memang melarang kita tertawa berlebihan seperti dalam hadist Rasulullah Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam berikut ini:


لاَ تُكْثِرُوا الضَّحِكَ, فَإِنَّ كَثْرَةَ الضَّحِكِ تُمِيتُ الْقَلْبَ

Lā tukṡiruḍḍaḥika, fainna kaṡrataḍ ḍaḥiki tumītul qalba. 

Artinya: "Janganlah engkau sering tertawa, karena sering tertawa akan mematikan hati." (H.R. Ibnu Majah no. 4193).


Tapi, perlu diingat pula bahwa Rasulullah Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam juga mengajarkan kita untuk selalu tersenyum dan tertawa. Rumah tangga beliau bahkan dipenuhi dengan canda dan tawa bersama istri-istrinya.


Kenapa anak-anak sekarang banyak yang kecanduan bermain gawai? Karena gawai menawarkan sesuatu yang tidak serius dan bisa menghibur hatinya. Sedangkan orang tua mereka tidak memberikan kebutuhan mereka dalam hal itu. Orang tua mereka terasa tidak asyik dan tidak menghibur bagi mereka.


Itulah sejatinya Keluarga Surga. Keluarga yang saling bercanda ria dan bercakap-cakap. Jika saat ini kondisi rumah kita masih kaku dan tegang, maka mari introspeksi diri! Pasti ada sesuatu yang salah dalam memanajemennya. Wallahua’alam bi shawab. [Bendri Jaisyurrahman]


Sumber: Kanal Youtube "SalingSapa TV".


Foto dari Freepik.

Tags: #parenting
POSTINGAN TERBARU
Ibu Hamil Harus Bahagia

26-06-2025

Ibu yang bahagia akan melahirkan anak yang bahagia pula. Demi mewujudkan ini, perlu dukungan suami selama masa kehamilan. Jika selama kehamilan ibu terlalu stres, kecapekan, dan banyak beban fikiran, maka akan berpengaruh ke janin.

Menjadi Ayah Hebat saat LDR

25-06-2025

Bagaimana caranya seorang ayah yang LDR tetap bisa menjalankan perannya dengan baik di keluarga?

Mendidik Adalah Tugas Orang Tua

27-05-2025

Di Indonesia, masih banyak orang tua yang menyerahkan pendidikan sepenuhnya pada sekolah.

Malu, Pondasi Dasar Pendidikan Seksualitas

20-05-2025

Rasa malu ini merupakan pondasi dasar dalam pendidikan seksualitas

Adab Pertama yang Diajarkan ke Anak

21-04-2025

Mengenai persoalan adab ini, konselor parenting dan keluarga, Ustad Bendri Jaisyurrahman menjelaskan bahwa orang tua bisa mengawali pengajaran mulai dari adab terhadap Sang Pencipta, Allah Ta’ala.

NurHidayah.ID